Sabtu, 30 September 2017

Pagar Nusa NU Pamekasan Sasar Anggota dari Mahasiswa

Pamekasan, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah - Pencak Silat Pagar Nusa NU Pamekasan tahun lalu gencar melatih para santri di berbagai pesantren untuk dijadikan anggota. Tahun ini, organisasi yang diketuai Salman Al-Farisi ini menyasar kalangan mahasiswa.

"Kita bekali mereka keterampilan pencak silat yang bernapaskan paham Aswaja An-Nahdliyah. Diharapkan, mereka menjadi pendekar yang membentengi NKRI dengan keterampilan pencak silat penebar kebajikan," tegas Salman Al-Farisi saat dihubungi PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah via telepon, Ahad (29/1) pagi.

Pagar Nusa NU Pamekasan Sasar Anggota dari Mahasiswa (Sumber Gambar : Nu Online)
Pagar Nusa NU Pamekasan Sasar Anggota dari Mahasiswa (Sumber Gambar : Nu Online)

Pagar Nusa NU Pamekasan Sasar Anggota dari Mahasiswa

Menurutnya, kalangan mahasiswa rentan bertindak anarkis. Itu bisa dicermati tawuran antarmahasiswa di beberapa kampus. Tindak kekerasan oknum mahasiswa tidak lepas dari arogansi diri yang tidak ada yang mengendalikannya.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

"Dengan bergabung di Pagar Nusa NU, kita doakan dan upayakan agar mereka menjadi pendekar sejati. Yaitu, tangguh menghadapi tantangan hidup tanpa harus berperan dalam kerusakan tatahan hidup bersosial," tegasnya.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Bulan ini, para mahasiswa Universitas Islam Madura (UIM) digembleng secara intensif oleh Pagar Nusa NU Pamekasan. Usai berlatih, mereka akan mendapat siraman rohani berkaitan dengan keagamaan dan kebangsaan. (Hairul Anam/Abdullah Alawi)

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah Santri, Pahlawan, Pertandingan PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Akbid Muslimat NU Kudus Lepas 20 Wisudawan

Kudus, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Akademi Kebidanan Muslimat NU Kudus menggelar sidang senat terbuka dengan agenda wisuda angkatan III di Hotel Griptha, Sabtu (20/9). Peserta sidang senat mengukuhkan kelulusan sebanyak 20 wisudawan sebagai bidan berdasarkan SK Direktur Akbid Muslimat NU nomor 830/953/AKBIDMNU/V/2014.

Direktur Akbid Muslimat NU Kudus Darningsih mengatakan, pergurungan tinggi ini telah mencetak tenaga kesehatan berkualitas sebagai bidan muslimah yang profesional, berakhlakul karimah, dan berjiwa pemimpin.

Akbid Muslimat NU Kudus Lepas 20 Wisudawan (Sumber Gambar : Nu Online)
Akbid Muslimat NU Kudus Lepas 20 Wisudawan (Sumber Gambar : Nu Online)

Akbid Muslimat NU Kudus Lepas 20 Wisudawan

"Selain pengetahuan dan teori, pembelajaran di kampus ini juga memberikan pembelajaran praktik laboratorium dan pembelajaran praktik lapangan sehingga lulusan akbid Muslimat NU ini menjadi bidan siap kerja bukan siap latih," ujar Darningsih.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Selama di perkuliahan, mahasiswa juga dibekali ? berbagai ilmu kebidanan berdasarkan ? nilai-nilai Aswaja. Hingga kini, para lulusan Akbid sudah ditunggu masyarakat karena kualitasnya.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Berdasarkan data yang terkumpul, Darningsih menambahkan, alumni Akbid Muslimat NU Kudus banyak yang mendapatkan lapangan pekerjaan baik di rumah sakit bersalin, Puskesmas, dan rumah Sakit. "Untuk lulusan tahun ini, sudah banyak yang magang di RB/BPM/ untuk meningkatkan kompetensinya," terangnya.

Hadir dalam rapat senat ini Dinkes Kudus, Perwakilan Kopertais Wilayah VI Jawa Tengah, Ketua LPTNU H Noor Ahmad, Ketua PCNU Kudus H.Abdul Hadi, Pengurus BPPMNU Az-Zahra, dan orang tua wisudawan. (Qomarul Adib/Alhafiz K)

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nasional, Makam PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Kamis, 28 September 2017

Aklamasi, Yusra Alhabsyi Ketua Baru GP Ansor Sulut

Manado, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Yusra Alhabsyi bakal memimpin Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Sulawesi Utara masa khidmah 2015-2019 setelah terpilih secara aklamasi dalam Sidang Pleno IV Konferensi Wilayah XI GP Ansor Sulut, Jumat (25/12), di Bunaken Room Aryaduta Hotel Manado, pukul 02.25 WITA.

Yusra Alhabsyi mengantongi 6 suara dari 9 suara sah yang diusulkan oleh Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor se-Sulut.

Aklamasi, Yusra Alhabsyi Ketua Baru GP Ansor Sulut (Sumber Gambar : Nu Online)
Aklamasi, Yusra Alhabsyi Ketua Baru GP Ansor Sulut (Sumber Gambar : Nu Online)

Aklamasi, Yusra Alhabsyi Ketua Baru GP Ansor Sulut

Saat diminta untuk memberikan sambutan, Yusra berjanji akan memperkuat GP Ansor sampai ke tingkat kabupaten/kota yang belum memiliki struktur kepengurusan Ansor. "Sahabat-sahabat di luar PKB, tak akan dimarjinalkan. Akan saling memberikan tempat dan ruang, untuk kader-kadernya berprestasi di bidang politik," tambah Yusra.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Untuk susunan kabinet PW GP Ansor Sulut, Yusra mengatakan akan berusaha merekrut pengurus baru secara proporsional. Setiap cabang minimal terwakili hingga 75 persen, dengan 50 persennya berasal dari Manado. Ia juga berharap ketua demisioner, Benny Rhamdani, tidak meninggalkan GP Ansor Sulut dan tetap memberikan bimbingan dan serta nasihat.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Sebelum menutup secara resmi Konferwil XI GP Ansor Sulut, M.Aqil Irham meninggalkan pesan kepada ketua terpilih, agar tetap selalu menanamkan niat aktif di GP Ansor demi menolong agama Allah.

Penyusunan Kabinet PW GP Ansor Sulut sulut dipercayakan kepada 5 anggota tim Formatur yang terdiri dari ketua terpilih Yusra Alhabsyi, ketua demosioner Benny Rhamdani, serta perwakilan Bolmong Raya Candra Modeong, perwakilan Minahasa Raya Ivan Tutupo, dan perakilan Sangihe H. Ali Tungian. (Udi? Masloman/Mahbib)

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah Daerah, Lomba, Warta PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Rabu, 27 September 2017

Tidak Ada Alasan bagi Umat Islam Taati Terorisme

Bandar Lampung, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Lampung bekerjasama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar Dialog Pelibatan Masyarakat Dalam Pencegahan Terorisme melalui Persepektif Hukum di Provinsi Lampung.

Tidak Ada Alasan bagi Umat Islam Taati Terorisme (Sumber Gambar : Nu Online)
Tidak Ada Alasan bagi Umat Islam Taati Terorisme (Sumber Gambar : Nu Online)

Tidak Ada Alasan bagi Umat Islam Taati Terorisme

“Bila ditarik kesimpulan bahwa akar masalah ekstrimisme tidak tunggal bahkan saling berkaitan, karena itu cara penangananya juga tidak bisa dilakukan dengan metode tunggal,” ujar Koordinator Staff Ahli BNPT, Anwar Sanusi, di Bandar Lampung, Rabu (2/11).

Karena itu, kata Anwar menambahkan, harus banyak aspek, persepektif, dan metodologi. “Bila diibaratkan sebuah penyakit, ekstrimisme ini termasuk penyakit yang sudah mengalami komplikasi. Setelah melihat bahwa kegiatan dan aksi terorisme diharamkan oleh hukum agama dan hukum negara, maka tidak ada alasan bagi kita, khususnya umat Islam untuk taat pada hukum tersebut,” ujar dia lagi.

Akan tetapi, imbuhnya, ada beberapa orang yang terlibat dalam perkara terorisme karena ketidaktahuannya.

“Seseorang menjadi teroris tidak hanya karena satu variabel tetapi karena beberapa variable, seperti ekonomi, pendidikan, minus pemahaman keberagamaan, dendam, dan lain sebagainya. Akhirnya mereka banyak dimanfaatkan untuk melakukan aksi kejahatan terorisme,” ujar dia pula.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Pada kegiatan tersebut, mantan Kepala Instruktur Perakitan Bom Jamaah Islamiyah, Ali Fauzi yang merupakan saudara kandung dari Amrozi dan Ali Imron tampil sebagai pembicara.

Dalam sejumlah kegiatan untuk menanggulangi terorisme, Ali mengatakan selama ini masyarakat Indonesia selalu berprasangka, jika BIN, TNI dan Polisi yang bermain dari aksi terorisme. Tapi penilaian itu salah.

Kelompok tersebut menurut Ali Fauzi, ingin merubah Negara Indonesia menjadi negara yang sesuai kehendak mereka. Sehingga bagi kelompok tersebut, semua yang tidak sejalan dengan paham dan keyakinan mereka salah dan kafir, termasuk pemerintah.

Sejumlah aktivis Nahdlatul Ulama (NU) Lampung hadir pada kegiatan itu, antara lain Ketua PCNU Pesawaran yang juga Wakil Ketua Hipsi Lampung Muhammad Salamus Sholihin mewakili Ketua H Karim, penggiat Gusdurian Lampung WD Fatchurrahman Syam, kader PMII yang juga koordinator Aliansi Pers Mahasiswa (APM) Lampung Imam Gunawan. (Gatot Arifianto/Abdullah Alawi)

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah Sunnah, Daerah, Nusantara PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Warga NU Harus Siap Hadapi Pasar Bebas

Jombang, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Wakil Gubernur Jatim, H Syaifullah Yusuf meminta warga NU harus siap menghadapi persaingan pasar bebas. Hal ini menyusul telah ditantanganinya kesepakatan antar negera khususnya negara yang tergabung dalam ASEAN terkait pasar bebas.

Warga NU Harus Siap Hadapi Pasar Bebas (Sumber Gambar : Nu Online)
Warga NU Harus Siap Hadapi Pasar Bebas (Sumber Gambar : Nu Online)

Warga NU Harus Siap Hadapi Pasar Bebas

Pernyataan ini disampaikan Gus Ipul biasa dipanggil, saat menutup kegiatan Pasar Rakyat Indonesia yang diselenggarakan PBNU bekerjasama dengan PCNU di Kecamatan Ploso Jombang, Ahad (10/2) malam.  

Dikatakannya, menghadapi pasar bebas tingkat ASEAN ini NU berkepentingan melindungi warganya. 

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

“PBNU memiliki kepentingan untuk menjaga warganya agar tetap mengkonsumsi makanan yang kehalalannya jelas. Juga menggunakan barang yang benar benar halal,” ujarnya.

Karena menurut mantan ketua PP GP Ansor ini menambahkan, dalam pasar bebas itu, negara yang tergabung dalam kelompok ASEAN tenaga kerja dari negara-negara ini bisa masuk ke Indonesia. Begitu pula dengan kebutuhan konsumtif juga bebas masuk.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

”Tenaga kerja Malaysia bisa bekerja disini begitu pula sebaliknya. Termasuk barang konsumtif juga bebas diperdagangkan,” imbuhnya.

Untuk itu PBNU, dikatakannnya sangat berkepentingan menjaga warganya agar tetap membiasakan mengggunakan barang yang jelas halalnya dan tetap mengkonsumsi makanan yang halal. NU juga kini telah memiliki Badan Halal 

”Itulah tujuannya mengapa pasar rakyat ini digelar,” tandas Gus Ipul mengatakan.

Sementara itu, antusias warga mengunjungi Pasar Rakyat Indonesia kemarin cukup tinggi, bahkan barang barang kebutuhan pokok yang di jual diserbu pembeli. 

“Untuk total berapa yang terjual belum kita hitung, secara keseluruhan. Namun antusias warga sangat tinggi,” ujar Bambang koordinator Pasar Rakyat dari PBNU usai penutupan.

Disamping, kebutuhan pokok yang disediakan PBNU, berbagai makanan kecil produksi warga NU Jombang juga ikut memeriahkan pasar rakyat. Diantaranya kripik suun, jepit dan aneka minuman alami produk ibu Muslimat NU diperdagangkan.

”Ini produksi warga Desa Tamping mojo Tembelang. Satu bungkus hanya Rp 5 ribu,” ujar Solihin mengatakan.

Redaktur    : Mukafi Niam

Kontributor: Muslim Abdurrahman

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nasional PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Selasa, 26 September 2017

IPNU-IPPNU Jombang Kenang Pengorbanan Pahlawan Kemerdekaan

Jombang, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah - Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-71, Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar NU (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri NU (IPPNU) Jombang menggelar doa bersama di kantor PCNU setempat, Sabtu (20/8). Mereka mendoakan bangsa Indonesia yang berdaulat, bermartabat dan berintegritas untuk membangun persatuan.

Tak lupa, mereka juga mendoakan para pahlawan yang gugur sebab merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia pada zaman penjajahan. Bagi mereka, kemerdekaan Indonesia yang dirasakan oleh bangsa saat ini adalah hasil perjuangan berdarah para pahlawan saat mengusir penjajah dari tanah air ini.

IPNU-IPPNU Jombang Kenang Pengorbanan Pahlawan Kemerdekaan (Sumber Gambar : Nu Online)
IPNU-IPPNU Jombang Kenang Pengorbanan Pahlawan Kemerdekaan (Sumber Gambar : Nu Online)

IPNU-IPPNU Jombang Kenang Pengorbanan Pahlawan Kemerdekaan

Abdul Haris, Ketua PC IPNU Jombang berharap kader IPNU-IPPNU dapat berkontemplasi dari sejumlah perjuangan yang telah ditorehkan para pahlawan kemerdekaan, termasuk para kiai yang juga berkontribusi besar dalam kemerdekaan Indonesia ini.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

"Kami berharap setelah memperingati kemerdekaan ini, para kader IPNU-IPPNU se-Jombang dapat menghayati makna kemerdekaan yang kemudian dapat berprestasi untuk mengharumkan Indonesia," katanya.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Haris menambahkan, perjuangan para pahlawan saat itu tak bisa diganti dengan apapun oleh bangsa Indonesia saat ini, kecuali hanya bisa mendoakan agar perjuangan mereka dibalas oleh Allah SWT dengan balasan yang berlipat dan tergolong para syuhada. Di samping berdoa, katanya, penting juga memberikan yang terbaik untuk Indonesia dengan segala potensi yang dimiliki bangsa saat ini.

Pada saat yang sama, pihaknya juga menggelar berbagai lomba untuk meriahkan HUT RI. Di antaranya lomba makan pisang, cari koin dalam tepung, dan juga sepak bola contong.

Acara ini diawali apel sekaligus menyanyikan lagu Indonesia raya dan mars organisasi IPNU-IPPNU serta lagu "Ya Ahlal Wathan" karya KH Abdul Wahab Chasbullah sebagai penutupnya. Mereka menyanyikan lagu-lagu itu dengan khidmat. (Syamsul Arifin/Mahbib)

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah Kajian Islam, News, Pertandingan PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

JQHNU Sidoarjo Agendakan Sertifikasi Pengajar Al-Quran dan Imam Shalat

Sidoarjo, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah - Ratusan guru formal, TPQ, BTQ, imam shalat jahriyah, madin dan pecinta Al-Quran mengikuti workshop tahsinul qiroat dan tahfidzul quran yang diadakan oleh Pimpinan Cabang Jamiyyatul Qurra Wal Huffahz Nahdlatul Ulama (PC JQHNU) Sidoarjo di Aula PCNU setempat, Ahad (19/11).

Ketua JQHNU Sidoarjo H Imam Mukozali mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu guru-guru Al-Quran dengan memberikan pembekalan, pembinaan materi dan metodologi pengajaran Al-Quran.

JQHNU Sidoarjo Agendakan Sertifikasi Pengajar Al-Quran dan Imam Shalat (Sumber Gambar : Nu Online)
JQHNU Sidoarjo Agendakan Sertifikasi Pengajar Al-Quran dan Imam Shalat (Sumber Gambar : Nu Online)

JQHNU Sidoarjo Agendakan Sertifikasi Pengajar Al-Quran dan Imam Shalat

"Kegiatan ini bagian dari pra-konferensi JQHNU Sidoarjo. Peserta yang mengikuti acara ini sekitar 150 orang. Saya berharap ini menjadi media untuk selalu mengikuti perkembangan ilmu terkait memahami Al-Quran," kata Imam.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Pihaknya, sambung Imam, akan mengadakan sertifikasi pengajar membaca dan menghafal Al-Quran, baik bagi pendidikan formal maupun nonformal. Bahkan, imam-imam shalat jahriyah harus disertifikasi (distandarkan) bacaannya.

Oleh sebab itu, pihaknya berharap ada respon positif dari instansi terkait mengenai kegiatan yang diselenggarakan oleh PC JQHNU Sidoarjo.

"Saya berharap ada tindak lanjut dari pihak atau instansi terkait, mas," harapnya. (Moh Kholidun/Alhafiz K)

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah IMNU PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah