Rabu, 17 Desember 2014

GP Ansor Wonogiri Siapkan Kader Tanggap Bencana

Wonogiri, PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah - Bencana alam seringkali terjadi tanpa dapat diprediksi. Terkadang peristiwa itu merenggut korban nyawa yang tidak sedikit. Meski demikian, langkah antisipasi untuk meminimalisasi jatuhnya korban perlu dilakukan. Inilah yang dilakukan GP Ansor Wonogiri.

Pimpinan Cabang GP Ansor Wonogiri melakukan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Khusus (Diklatsus) Banser Tanggap Bencana (Bagana) di Tengger Puhpelem Wonogiri, selama dua hari, Jumat-Sabtu (18-19/3).

GP Ansor Wonogiri Siapkan Kader Tanggap Bencana (Sumber Gambar : Nu Online)
GP Ansor Wonogiri Siapkan Kader Tanggap Bencana (Sumber Gambar : Nu Online)

GP Ansor Wonogiri Siapkan Kader Tanggap Bencana

Panitia kegiatan Komarudin menjelaskan, Diklatsus Bagana di Wonogiri yang diikuti sekitar 72 peserta ini penting sebagai salah satu bagian dari proses kaderisasi.

“Dari pelatihan ini, kita ingin Banser semakin dekat kepada masyarakat terlebih ketika terjadi bencana alam kita menjadi lebih tanggap dan siap,” terang Komar yang juga membidangi kaderisasi GP Ansor Wonogiri.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Para peserta mendapatkan berbagai materi antara lain kemampuan medis dasar, SAR, mentalitas, manajemen penganggulangan bencana, dan simulasi bencana.

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Pantauan PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah, tampak hadir pada pembukaan perwakilan dari Polsek Puhpelem. Perwakilan Polsek ini merespon positif kegiatan Diklatsus Bagana mengingat daerah Wonogiri antara lain Puhpelem, Bulukerto, dan Kismantoro termasuk wilayah yang rawan terjadi bencana alam longsor. (Ajie Najmuddin/Alhafiz K)

Dari Nu Online: nu.or.id

PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah Pesantren, Ulama PP Muhammadiyah - Pimpinan Pusat Muhammadiyah