Momen indah tersebut terjadi lantaran rombongan pengantin, mulai dari kedua mempelai, saksi, naib, wali dan tamu yang hadir merupakan warga NU baik struktural maupun kultural, selain itu juga dihadiri oleh takmir masjid Muhammadiyah sekaligus warganya. Namun uniknya, pelaksanaan akad nikah dilaksanakan di Masjid Muhammadiyah yang? sebelumnya? tidak pernah sama sekali? menyelenggarakan akad nikah ala NU.?
![]() |
| Simbol Harmonis NU-Muhammadiyah dalam Pernikahan (Sumber Gambar : Nu Online) |
Simbol Harmonis NU-Muhammadiyah dalam Pernikahan
Pada pernikahan tersebut, dipimpin langsung Prof Dr KH Ali Maschan Moesa, mantan ketua PWNU Jatim dua periode dan disaksikan oleh rombongan dari pengurus MUI Jatim, Pengurus Lakpesdam NU Jatim, pengurus PW IPNU Jatim dan para dosen Universitas Islam Lamongan.Hasan Arifianto selaku ketua pelaksanaan akad nikah mengakatan, bahwa prosesi akad nikah menjadi signal positif bagi kehidupan kedua ormas ke depan, yang selama ini dikenal sulit menyatu dalam satu rangkaian ibadah. Ia juga menambahkan bahwa dari belasan karangan bunga juga terdapat simbol keharmonisan tokoh muda NU dan Muhammadiyah. Salah satunya adalah ucapan selamat dari Imam Fadlli sebagai Waketum PP IPNU, dan Muhammad Najih sebagai Ketum DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Jatim.
Masjid Nurul Iman, yang menjadi saksi bisu pernikahan Zen dan Indah menjadi simbol harmonis NU dan Muhammadiyah di masyarakat desa yang notabene terbagi dua kutub yang cukup imbang dalam menjalankan amaliyah keislaman. Sebuah kejadian langkah dan unik, namun sangat positif bagi masyarakat. (Eka Wahyudi/Zunus)
Dari Nu Online: nu.or.id
